MWC, Banom Serta Lembaga NU Klakah Salurkan Bantuan 20 Juta

oleh -dibaca 1557 orang

NU-LUMAJANG.OR.IDKlakah, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Klakah beserta Banom dan Lembaga NU Se-Kecamatan Klakah salurkan bantuan pada korban terdampak erupsi Semeru senilai 20 juta di Pronojiwo pada Selasa (14/12/21).

Sekretaris MWC NU Klakah M. Fakhrur Rozi mengatakan, penyaluran bantuan 20 juta ini diberikan dalam bentuk 150 paket sembako dan 150 amplop uang tunai masing-masing senilai 50.000 rupiah.

“Bantuan ini kami salurkan pada saudara kita yang ada di Pronojiwo dengan berangkat melalui jalur Malang, selain sembako bantuan juga berupa perlatan mandi dan barang-barang lain yang dibutuhkan,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, bantuan ini merupakan yang kedua kalinya dari MWC, Banom serta Lembaga NU Se-Kecamatan Klakah.

BACA JUGA:   Aksi Kemanusiaan, UPZISNU Klakah Serahkan Bantuan Alat Dapur pada Tunawisma

“Awalnya pada 06 Desember, kami menyalurkan bantuan senilai 11.175.000 rupiah yang disalurkan dalam bentuk barang dan uang, pun ada bantuan lain berupa baju dan makanan-makanan instan dari para dermawan,” tuturnya.

Sekretaris Muslimat NU Klakah Sulastri menimpali bahwa bantuan tersebut terkumpul dari masyarakat sekitar, para Pengurus dan anggota MWC NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, Banser, IPNU dan IPPNU.

“Kami salurkan ke warga sekitar PP Al-Faizin Al Islamy Dusun Gumukmas, Dusun Umbulan dan warga Dusun Bun Tegalan yang semuanya di Desa supiturang Kecamatan Pronojiwo,” tuturnya.

Ia ikut bersedih dan prihatin atas keadaan warga yang terdampak, karena rumah-rumah mereka kini tertimbun pasir dan semua peralatan rumah tangga hancur.

BACA JUGA:   Gandeng MWCNU Klakah, Muslimat Mlawang Gelar Santunan Anak Yatim di Ranu Klakah

“Kami berharap, semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan semoga pemerintah segera membangunkan rumah rumah untuk para korban, supaya tidak lagi tinggal di pengungsian dan bisa menjalani kehidupan yang layak,” pungkasnya.

Banom NU Klakah Secara Simbolis Memberikan Bantuan pada Korban Terdampak Erupsi Semeru

No More Posts Available.

No more pages to load.