Gus Eros: Pemimpin itu Dilahirkan bukan Diciptakan

oleh -dibaca 3887 orang
Gus Eros Ketua GP Ansor Lumajang Konfercab Ansor Lumajang

NU-LUMAJANG.OR.ID Lumajang. Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Lumajang Gus Fathur Rozi, S.IP menaruh harapan untuk Ketua Ansor yang akan datang.

Menurutnya Ketua Ansor yang akan datang harus mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh NU Lumajang saat ini.

“Kedepan Ansor harus mampu memperbesar gerakan ke-NU-an di Lumajang. Artinya potensi yang sudah ada mari kita maksimalkan,” katanya kepada nu-lumajang.or.id di Gedung NU 1 Lumajang, Selasa 19/10/21.

Menurut Gus Eros Arus yang sudah ada sudah enak, sudah on the track, jangan lagi memperdebatkan tentang siapa untuk menjadi apa.

“Hari ini kita jangan mempermasalahkan ketua Ansor yang akan datang. Karena kaderisasi di Ansor sudah jelas. Artinya roadmap sudah harus jelas. NU Lumajang begini. Kita punya Bupati, Ketua DPRD, punya beberapa orang dinas, beberapa anggota DPRD,” jelasnya.

BACA JUGA:   PC GP Ansor Lumajang Akan Dilantik di Gelora Wirabhakti, Berikut Susunan Pengurusnya

Gus Eros menghimbau agar Ketua Ansor tidak terjebak dalam politik.

“Kalau terjebak dalam politik, siapa harus menguasai siapa ini berat. Biarkan arus ini mari kita sepakati bersama. Sudah enak. Bahkan PW (Pengurus Wilayah) saja mengapresiasi terhadap Ansor Lumajang punya Bupati yang Satkorcab. Mari potensi ini kita maksimalkan,” tambahnya.

Berpolitik itu, menurut Gus Eros adalah memaksimalkan potensi, bukan buat-buat potensi.

“Arus ini sudah enak, tinggal kita memperluas lagi. jangan memperbesar Arus. Arus besar ini sudah enak, tinggal kita besarkan bersama-sama. Energi kita nanti habis hanya karena memperbesar arus,” urainya.

Gus Eros menambahkan harapan untuk Ketua Ansor yang akan datang, bahwa pemimpin itu dilahirkan dari proses.

BACA JUGA:   Jelang Konferensi Ansor Klakah, 4 Nama Mencuat Jadi Calon Ketua

“Pemimpin itu dilahirkan, bukan diciptakan,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.