NU-LUMAJANG.OR.ID, Candipuro. Barisan Ansor Serbaguna Husada (Basada) Surabaya ditemani Banser Candipuro menyisir sejumlah pengungsian di sekitar wilayah Candipuro untuk membuka terapi pijat gratis bagi pengungsi lahar dingin Semeru, Selasa (11/07/2023).
Banjir lahar dingin Semeru yang terjadi Jum’at (07/07/2023) beberapa hari lalu menerjang sejumlah pemukiman sehingga merusak sejumlah fasilitas umum dan ratusan warga harus rela tinggal di pengungsian yang tersebar di sejumlah titik.
Imam Ghozali, Banser Candipuro yang menemani langsung Basada Surabaya mengatakan, sejak datang pada Ahad (09/07/2023) kemarin, Basada Surabaya hingga hari ini terus keliling dan menerima pijat para pengungsi.
“Alhamdulillah respon masyarakat bagus dan mengapresiasi ini, selama ini Banser mereka tahu hanya ngepam, tapi ternyata juga ada kesehatannya juga,” ungkap Ghozali disela-sela melayani pengugsi di Desa Sumberejo Candipuro.
Seperti yang diketahui, Basada merupakan satuan khusus Banser yang mengemban tugas bantuan kemanusiaan di bidang kedokteran dan kesehatan yang perannya sangat dibutuhkan terutama saat kondisi bencana alam seperti yang terjadi di Lumajang kali ini.
Dirinya menambahkan, selain pijat, pengungsi juga bisa cek tekanan darah, pijat refleksi, akupuntur, bekam, fasdu, hipnoterapi, ruqyah dan terapi listrik.
“Yang kami kunjungi dan dilakukan terapi yaitu warga sekitar kantor NU Candipuro, Sumberwuluh, Balai Desa Jarit, Warga Kebondeli Selatan, Pesantren Apita Nurus Salam dan Balai Desa Sumberejo, semoga kita bisa istiqomah menebarkan kebaikan,” pungkasnya.