NU-LUMAJANG.OR.ID, Lumajang. Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Lumajang menggelar pelatihan Da’iyyah Fatayat (Difa) untuk menggali potensi para kadernya, Ahad (04/12/2022). Pelatihan yang digelar di gedung Balai Kepegawaian Daerah (BKD) Lumajang ini diikuti oleh perwakilan kader fatayat dari Pimpinan Anak Cabang (PAC).
Ketua Panitia, Asiyah Jamil mengatakan, pelatihan yang menjadi program bidang dakwah dan seni ini merupakan upaya mensukseksakan target Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jatim yang menargetkan terlahirnya 1000 Da’iyyah (pendakwah wanita) di Jatim.
“Karena didorong pesatnya teknologi saat ini, dimana pengajian, pembelajaran dan pemahaman ajaran agama Ahlussunah Wal Jama’ah (Aswaja) tergores oleh konten keagamaan yang tidak mencerminkan nilai ke-aswaja-an dan Islam rahmatan Lil alamin,” jelasnya.
Kondisi itu, menurut Asiyah, menjadi tantangan tersendiri bagi organisasi keislaman terutama bagi Fatayat NU untuk ikut serta mengisi dakwah terutama kepada kaum perempuan khusunya dengan konten-konten di media sosial yang pengaruhnya sangat luas.
“Pelatihan ini juga menjadi kesempatan para kader untuk memperdalam pemahaman ke-aswaja-an sehingga menciptakan Difa yang menebar manfaat dan maslahat juga siap berjuang menyebarkan Islam yang ramah,” imbuhnya.
Senada denganya, Neng Faiqotul Mala, Pengurus PC Fatayat NU Bidang Dakwah menjelaskan, perempuan saat ini banyak dihadapkan dengan berbagai permasalahan sosial, seperti kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan, perceraian, hamil di luar nikah bahkan terorisme.
“Itu semua sangat menggelisahkan, terutama bagi kaum perempuan. Maka penting bagi kita untuk tidak hanya mengambil peran tapi juga menguatkan nilai akidah Aswaja dan mengupgrade kemampuan intelektual spiritual dan sosial kita saat ini,” tandasnya.
