NU-LUMAJANG.OR.ID, Lumajang. Lailatul Qadar merupakan satu malam yang istimewa, dan salah satu keistimewaannya itu disebabkan para malaikat yang dipimpin malaikat Jibril turun ke bumi untuk mengatur semua urusan dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Hal itu dijelaskan Kiai Muhammad Gunawan Ridlwan saat mengisi ‘KURMA (Kajian Keutamaan Ramadhan)’ di Studio Media Center an-Nahdlah (MCN) Gedung Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jalan Alun-alun Timur 03 Lumajang, Selasa (02/04/2024).
“Kita saja ketika bertemu dengan ulama itu senang, apalagi sampai bertemu dengan para malaikatnya Allah yang memang diberikan tugas oleh Allah SWT, pasti kita sangat senang,” jelas Wakil Ketua Lembaga Dakwah (LD) PCNU Lumajang tersebut.
Kemudian ia mengatakan bahwa seseorang harus menyiapkan diri untuk menyambut para malaikat yang akan turun pada Lailatul Qadar, seperti bersiap-siap dengan membersihkan badan, ruh dan hati.
“Cara membersihkan badan itu sekiranya badan, pakaian dan tempatnya suci hadats dan najis serta makanan yang dimakan harus halal,” imbuhnya.
Setelah itu ia melanjutkan, untuk meraih keistimewaan Lailatul Qadar, setiap malam hendaknya diisi dengan beribadah, membaca Al-Qur’an, berdzikir, bershalawat, bersedekah dan ibadah-ibadah sunnah lainnya.
“Kemudian hati kita juga harus bersih dari sifat sombong, membanggakan diri, iri, dengki, kikir, rakus, berprasangka buruk, merendahkan orang lain, berbuat keji, terlalu cinta dunia, dan perbuatan maksiat yang lain,” tuturnya.
Dengan demikian, kata Kiai Gunawan Ridlwan, tamu-tamu yang suci (para malaikat) ini senang mendatangi hamba Allah yang bersih dari hal-hal tersebut.
