NU-LUMAJANG.OR.ID, Lumajang. Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umrah (KBIHU) Nahdlatul Ulama (NU) Arofah Lumajang mengimbau jemaah haji tidak membawa rice cooker dan pemanas air saat berangkat menunaikan ibadah haji karena hal ini tidak diperbolehkan dan tentunya akan ada razia di bandara nantinya.
Hal itu disampaikan KBIHU Arafah NU karena banyaknya temuan beberapa Rice cooker di koper para Jamaah Haji Indonesia saat tahap pemeriksaan di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Ketua KBIHU NU Arofah, Gus H M Ainur Ridlo mengatakan bahwa kemungkinan Jamaah Haji banyak yang tidak tahu bahwasanya di Makkah dan Madinah juga Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina) konsumsi dan kebutuhan lainnya sudah disediakan oleh Pemerintah Indonesia.
“Disini peran penting KBIHU NU untuk terus memantau barang bawaan jemaah dan mengingatkan kepada jemaahnya untuk mematuhi imbauan juga arahan baik dari pemerintah Indonesia maupun pemerintah Arab Saudi,” ungkapnya saat di wawancarai nu-lumajang.or.id, Rabu (22/05/2024).
Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa dari kalangan jemaah NU selalu di ingatkan oleh KBIHU NU untuk tidak membawa alat atau barang yang di larang oleh pemerintah Indonesia maupun pemerintah Arab Saudi.
“Alhamdulillah, jemaah haji KBIHU Arofah NU tidak ada yang membawa Magic Com dan lain-lain yang di larang oleh pemerintah, karena pihak KBIHU Arofah selalu mengingatkan dan memantau barang bawaan jemaah,” pungkasnya.
