Doa merupakan sebuah ibadah, bahkan inti dari ibadah itu sendiri. Selain itu, doa juga merupakan suatu permohonan yang bersifat baik terhadap Allah SWT, seperti meminta kesehatan jasmani dan rohani, keselamatan dunia dan akhirat, rezeki yang halal dan berkah serta kehidupan yang bermanfaat bagi orang lain.
Maka dari itu, setiap waktu, setiap saat, kapanpun dan di manapun kita berada, kita dianjurkan untuk selalu berdoa kepada Allah. Karena sesungguhnya Allah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui seluruh hamba-Nya.
Nanti malam, kita akan memasuki 1 Muharram 1447 H, di mana hari tersebut merupakan awal tahun dari kalender Islam. Bulan Muharram sendiri merupakan bulan yang dimuliakan oleh Allah, sehingga di dalamnya banyak keutamaan-keutamaan bagi umat Islam.
Salah satu amalan fenomenal yang dianjurkan adalah meminum susu putih pada 1 Muharram. Amalan ini telah familiar dan terdiseminasi oleh entitas umat Islam. Amalan ini berasal dari tradisi Abuya Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki, seorang ulama terkenal yang merupakan keturunan Rasulullah SAW di tanah suci Makkah.
Menurut Abuya Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki, meminum susu putih pada malam tersebut melambangkan permulaan tahun yang baru, yang bersih dan penuh dengan kebaikan. Susu putih, sebagai simbol kebersihan dan nutrisi, menjadi metafora untuk tahun yang putih, bersih, dan dipenuhi dengan kebaikan.
Untuk amalan minum susu putih ini dilakukan setelah Maghrib pada malam 1 Muharram hingga sebelum waktu Shubuh. Caranya sangat sederhana, cukup persiapkan segelas susu hangat, lalu baca doa yang telah ditentukan sebelum meminumnya. Berikut bacaan doanya:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْهِ وَزِدْنَا مِنْهُ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah di dalam minuman kami dan tambahkanlah darinya (rezeki) untuk kami.”
Demikianlah doa minum susu pada awal malam Muharram yang diajarkan oleh ulama pendahulu kepada kita. Semoga kita selalu diberi taufik untuk bisa mengamalkannya.
