NU-LUMAJANG.OR.ID, Surabaya. Ratusan peserta dari berbagai kabupaten/kota dari seluruh Jawa Timur (Jatim) mengikuti pembinaan kompetensi yang didadakn Kementrian Agama (Agama) Jatim mulai Senin, (14/03/2022) hingga Rabu, (16/03/2022) di Hotel Mercure Surabaya.
Kepala Bidang (Kabid) Penerangan Agam Islam Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Jatim, Mufi Imron Rosyadi menyatakan, kegiatan peningkatan kompetensi ini diikuti perwakilan penyiar dari 38 kabupaten/kota se-Provinsi Jatim.
“Total peserta 126 penyiar,” ungkap Imron.
Ia menambahakan Pembinaan ini digelar untuk mengkader penyiar dalam menyampaikan moderasi beragama di tengah masyarakat. Dirinya berharap alumni dari pembinaan ini akan menjadi generasi milenial yang moderat.
“Kemenag ingin menciptakan penyiar agama Islam dari generasi muda milenial sekaligus mengembangkan serta meningkatkan moderasi beragama melalui penyiar. Kemenag secara konsisten membina dan meningkatkan kompetensi penyiar dari berbagai media cetak dan elektronik,” tegasnya.
Sementara itu, Syahwel Ali Boswan salah satu peserta dari Media Center An-Nahdloh (MCN) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang mengaku bersyukur diikutkan acara ini, sehingga sebagai penyiar di media NU Lumajang bisa terus mengembangkan diri menjadi penyiar Islam yang semakin baik.
“Hari kedua ini materinya sangat bermanfaat, disamping dilatih sebagai penyiar yang baik dan profesional kita dilatih juga bagaimana mengatasi berbagai hal tentang mengatasi kendala-kendala yang dialami penyiar seperti grogi, olah kata dan lainnya,” tandasnya.