NU-LUMAJANG.OR.ID, Lumajang. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lumajang membentuk Satuan Tugas (Satgas) dalam mempercepat proses peralihan aset wakaf menjadi sertifikat atas nama NU. Baik aset berupa tanah kosong, tempat ibadah, lembaga pendidikan maupun aset dalam bentuk lain, Senin (19/05/2025).
Satgas ini terdiri dari pengurus dan kader NU di semua tingkatan, baik dari tingkat kabupaten/kota (Cabang), kecamatan (Majelis Wakil Cabang) hingga desa (Ranting) se-Kabupaten Lumajang.
“Ini bagian dari komitmen kita (NU) dalam menyelamatkan aset NU sebagaimana arahan dari pengurus besar dan pengurus wilayah ,” ungkap Ketua PCNU Lumajang, KH Muhammad Darwis saat dikonfirmasi nu-lumajang.or.id.
Penyelamatan aset NU ini bertujuan menjaga tempat-tempat strategis keummatan dari potensi terpaparnya paham radikalisme dan intoleran kepada warga NU di Kabupaten Lumajang.
“Selain menjaga amanah warga NU, penyelamatan aset ini agar kita bisa membentengi kader dan warga NU dari potensi paham diluar Ahlussunnah wal Jama’ah,” tambah Kiai yang juga Wakil Rektor di Universitas Islam Syarifuddin (Unisya) Lumajang itu.
Sementara itu, Ketua Lembaga Wakaf PCNU Lumajang, Hidayatullah memastikan akan menjalankan amanah organisasi sebagaimana peraturan perkumpulan NU. Sebagai ketua LW PCNU Lumajang yang juga ditunjuk sebagai ketua satgas akan melakukan proses identifikasi aset yang sudah memiliki akta wakaf maupun belum.
“Tugas kita (satgas) pertama identisikasi aset yang belum memiliki akta, sementara tugas keduanya mengurus persyaratan peralihan dari akta menjadi sertifikat,” ungkapnya.
Hingga saat ini, LW PCNU Lumajang bersama BPN telah menyelesaikan 200 sertifikat aset NU baik aset dalam bentuk Musola, Masjid hingga Lembaga Pendidikan.
“Sementara ini baru 200-an yang sudah selesai, kalau targetnya 4000 sertifikat selama kepengurusan kami,” tambahnya.
Selain kader NU, PCNU Lumajang juga menggandeng sejumlah mitra strategis dalam upaya percepatan pendataan aset menjadi sertifikat NU seperti Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lumajang dan Polres Lumajang.
