NU-LUMAJANG.OR.ID, Sumbersuko. Gus Robith Abdillah Al-hadi menjelaskan bahwa ada dua kenikmatan yang dimiliki umat Rasulullah SAW, terlebih lagi dengan adanya peristiwa Isra’ Mi’raj, umat Islam harus bahagia karena memiliki dua macam kenikmatan yang luar biasa yang tidak dimiliki oleh umat Nabi-nabi pendahulunya.
Hal itu disampaikan cucu Kiai Hamid Pasuruan tersebut saat mengisi pengajian di Masjid Assuniyyah Dusun Jumbatan Desa Mojosari Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang, Sabtu (20/01/2024).
“Dua macam kenikmatan yang dimiliki umat Rasulullah SAW itu yang pertama karena memiliki banyak kelemahan, baik lemah fisik, pikiran maupun hati, insyaallah dengan kelemahan itulah kita aman saat di Shirathal Mustaqim,” ungkap Ketua Lembaga Dakwah (LD) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) tersebut.
Gus Robith melanjutkan, kenikmatan yang dimiliki umat Nabi Muhammad SAW juga berasal dari peristiwa Isra’ dan Mi’raj, yaitu hadiah diwajibkannya shalat lima waktu kepada Nabi Muhammad untuk kemudian disampaikan kepada umat Islam untuk dijalankan.
“Sedangkan shalat itu awalnya ialah 50 waktu yang memiliki proses penawaran, kemudian Allah SWT memberi keringanan hingga menjadi 5 waktu,” imbuhnya.
Lebih lanjut dirinya menuturkan, Isra’ dan Mi’raj merupakan peristiwa yang luar biasa dan hanya dapat dipercaya oleh makhluk yang beriman dan merupakan bagian dari mukjizat yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai bukti kekuasaan Allah yang berada di luar jangkauan kemampuan akal manusia.
“Maka, Istiqamahlah dalam bershalawat dan hadir ke pengajian agar kebersihan hati kita terjaga dari hal-hal yang buruk, semoga berkah pengajian dan shalawat ini para jamaah yang hadir tetap istiqamah dalam melaksanakan shalat 5 waktu,” pungkasnya.
