NU.LUMAJANG.OR.ID, Lumajang – Lembaga Penanggulangan Bencana dan Iklim Nahdalatul Ulama (LPBI NU) Lumajang kembali membangunan 5 unit huntara (hunian sementara) bagi warga terdampak bencana gempa bumi di Kecamatan Pronojiwo Lumajang pada Kamis (13/05).
Menurut Ketua LPBI NU Lumajang A.M Ridwan menuturkan hingga saat ini, timnya sudah membangun total 16 unit huntara yang tersebar dibeberapa desa di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Tempursari.
“Kami berupaya keras dengan bekerjasama dengan beberapa relawan dan eleman masyarakat khususnya warga NU untuk mengupayakan pembangunan huntara karrna rumah warga terdampak gempa sudah tidak layak untuk ditempati”, jelasnya.
Ia menargetkan kebutuhan huntara 100 unit dapat segera terbangun sebagai tempat tinggal sementara bagi masyarakat sebelum memiliki hunian tetap (huntap).
“Alhamdulillah berkat dukungan dari Lazisnu Lumajang dan Lazisnu Jawa Timur dibantu FPRB Jatim huntara sedikit demi sedikit terus dibangun. Apalagi saat ini sudah memasuki Idul Fitri dimana masyarakat seharusnya sama-sama merasakan momen kebahagian silaturahmi”, ucapnya.
“Hari ini unit huntara yang kami bangun untuk 5 Kepala Keluarga yang berada di desa Tamanayu 2 unit, desa Kalibening 1 unit dan 2 unit didesa Sidomulyo dan kesemuanya berada di Kecamatan Pronojiwo”, tuturnya.
Dan ia berharap masyarakat dapat untuk saling membantu, karena saat ini korbam gempa masih membutuhkan uluran tangan guna meringankan beban khususnya kebutuhan tempat tinggal.