NU-LUMAJANG.OR.ID, Yosowilangun. Sebagai perwujudan dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78, Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda Ansor Wotgalih menggelar lomba keislman, Senin-Kamis (21-24/08/2023).
Lomba yang dilaksanakan di Masjid Al Mujahidin Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang ini mendapatkan dukungan dan antusias yang tinggi dari Pemerintahan Desa Wotgalih dan masyarakat setempat.
Lomba tersebut meliputi Lomba Solawat An-Nahdliyah tingkat Kecamatan Yosowilangun serta Lomba Tartil, Adzan Subuh, dan Sholat Berjamaah tingkat TPQ/Musholla se-Desa Wotgalih.
M. Alwi Yazid selaku Ketua panitia mengatakan, berkat dukungan dari pemerintah Desa Wotgalih serta antusias dari mayarakat lomba ini bisa berjalan sesuai dengan harapan.
“Bukan itu saja, kami juga didukung penuh oleh Pengurus Ranting (PR) Nahdlatul Ulama (NU) Desa Wotgalih serta sahabat-sahabat Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Muhammadiyah Jember, STIT Muhammadiyah Lumajang, dan STAI Bustanul Ulum Krai Yosowilangun Lumajang,” ujarnya.
Pihaknya juga memaparkan, rangkaian acara dalam momen kemerdekaan ini bukan hanya sebatas lomba saja, akan tetapi juga ada acara santunan anak yatim dan dhuafa yang digelar pada Kamis, (17/08/2023) yang lalu serta acara pelantikan PR GP Ansor serta PRNU Wotgalih dan Haul Mbah Drajit pada Hari Rabu-Kamis (30-31/08/2023) mendatang.
“Cukup banyak agenda Ansor Wotgalih di bulan ini, semua itu tiada lain sebagai bentuk memeriahkan momen kemerdekaan Indonesia yang ke-78,” ujar pria yang akrab disapa Gus Alwi ini.
Ervan Adi Prayitno, salah satu panitia berharap, agar acara lomba ini bisa memompa semangat para santri dalam mempelajari ilmu agama, lebih-lebih dalam urusan ubudiyah dan qiraatul quran.
“Kami sangat berharap, para santri baik di Yosowilangun terutama di Desa Wotgalih sendiri bisa lebih semangat dalam mengaji dan menuntut ilmu di TPQ atau Musollah yang mereka tempati,” ungkap Kader Senior Ansor Wotgalih ini.