Islam Wasathiah, Jalan Tengah Menuju Perdamaian Dunia

oleh -dibaca 197 orang

Dalam dunia yang semakin kompleks dan penuh tantangan, perdamaian menjadi kebutuhan mendesak bagi seluruh umat manusia. Namun, perdamaian sejati hanya dapat terwujud jika keadilan, toleransi, dan sikap moderat dijunjung tinggi.

Di sinilah Islam Wasathiah hadir sebagai solusi. Konsep jalan tengah dalam ajaran Islam ini menawarkan keseimbangan dalam berpikir dan bertindak, menolak ekstremisme, serta mendorong dialog dan persatuan lintas budaya dan agama. Dengan menghidupkan nilai-nilai Islam Wasathiah, kita dapat membangun peradaban yang damai, adil, dan harmonis di tengah keberagaman dunia.

Islam Wasathiah (Islam moderat) adalah konsep ajaran Islam yang menekankan sikap keseimbangan, keadilan, toleransi, dan jalan tengah dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam konteks global, Islam Wasathiah memegang peranan penting dalam menciptakan perdamaian dunia yang saat ini menghadapi berbagai konflik, ekstremisme, dan ketidakadilan.

A. Makna Islam Wasathiah

Islam Wasathiah berasal dari kata wasath yang berarti tengah-tengah, adil, dan seimbang. Al-Qur’an menyebut umat Islam sebagai ummatan wasathan (umat yang moderat) dalam Surah Al-Baqarah ayat 143. Konsep ini menuntun umat Islam untuk bersikap adil, bijaksana, serta menolak ekstremisme dan radikalisme.

BACA JUGA:   Peran dan Posisi NU dalam Perdamaian Dunia

B. Islam Wasathiah sebagai Solusi Konflik Global

Banyak konflik dunia yang disebabkan oleh fanatisme, ekstremisme agama, dan ketidakadilan sosial. Islam Wasathiah menawarkan solusi dengan menekankan nilai:

1. Keadilan dan Kesetaraan: Menjunjung tinggi hak asasi manusia dan kesetaraan tanpa memandang agama, ras, atau suku.

2. Toleransi dan Pluralisme: Menghormati perbedaan dan menerima keragaman sebagai rahmat dari Allah SWT.

3. Dialog dan Diplomasi: Mengedepankan dialog lintas agama dan budaya untuk menyelesaikan konflik.

C. Urgensi Islam Wasathiah dalam Perdamaian Dunia

Islam Wasathiah berperan dalam:

1. Menghapuskan Radikalisme dan Terorisme

Dengan ajaran moderat, Islam Wasathiah membendung paham ekstrem yang menjadi akar radikalisme dan terorisme yang mengancam perdamaian global.

2. Memperkuat Dialog Antar Agama

Islam Wasathiah mendorong dialog lintas agama untuk membangun saling pengertian dan kerja sama dalam mengatasi isu-isu global seperti perubahan iklim, kemiskinan, dan perang.

3. Menegakkan Keadilan Global

Perdamaian dunia hanya bisa dicapai jika keadilan ditegakkan. Islam Wasathiah mendorong terciptanya kebijakan global yang adil dan manusiawi.

4. Mempromosikan Solidaritas Kemanusiaan

Islam Wasathiah mengajarkan pentingnya solidaritas, gotong royong, dan kerja sama internasional untuk menciptakan dunia yang damai dan harmonis.

BACA JUGA:   Santri Pilar Islam Rahmatan Lil Alamin di Indonesia

D. Implementasi Islam Wasathiah dalam Perdamaian Dunia

Beberapa langkah implementasi Islam Wasathiah di tingkat global:

1. Pendidikan Moderasi Beragama di sekolah, universitas, dan lembaga keagamaan.

2. Peningkatan Peran Diplomasi Ulama untuk mempromosikan perdamaian melalui nilai-nilai Islam moderat.

3. Pemberdayaan Media dan Teknologi untuk menyebarkan pesan perdamaian dan moderasi.

Islam Wasathiah adalah kunci dalam menciptakan perdamaian dunia. Dengan mengedepankan nilai-nilai keadilan, toleransi, dan keseimbangan, Islam Wasathiah mampu menyelesaikan konflik global yang bersumber dari ketidakadilan dan ekstremisme. Umat Islam harus mengimplementasikan konsep ini dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan dunia yang damai dan harmonis.

Islam Wasathiah adalah kunci perdamaian dunia yang mengajarkan keseimbangan, keadilan, dan toleransi dalam menyikapi perbedaan. Dalam menghadapi konflik global yang sering dipicu oleh ekstremisme dan ketidakadilan, ajaran ini menjadi jembatan menuju harmoni dan persatuan umat manusia. Dengan menerapkan nilai-nilai Islam Wasathiah dalam kehidupan, umat Islam dapat menjadi agen perdamaian yang aktif, menyebarkan pesan cinta kasih dan solidaritas di tengah masyarakat dunia. Hanya dengan jalan moderasi, perdamaian sejati dapat diraih, dan dunia yang penuh keberkahan dapat tercipta.

BACA JUGA:   Money Politic Guna Perjuangkan Hak, Bolehkah?

Oleh: Dr. Abdul Wadud Nafis, LC., MEI

Daftar Pustaka

1. Al-Qur’an Al-Karim.

2. Abdullah, Amin. (2019). Islamic Moderation in the Context of Indonesia. Yogyakarta: UII Press.

3. Asy’ari, Muhammad. (2020). Wasathiyyah Islam: Konsep dan Implementasinya dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Jakarta: Kencana.

4. Ghozali, Imam. (2021). Islam Wasathiyah: Membendung Radikalisme dan Membangun Perdamaian Dunia. Bandung: Mizan Media.

5. Qaradawi, Yusuf. (2010). Islamic Awakening Between Rejection and Extremism. Cairo: Al-Falah Foundation.

6. Rahmat, M. Imdadun. (2020). Islam Rahmatan lil ‘Alamin: Perspektif Moderasi Beragama. Jakarta: Prenada Media.

7.Syamsuddin,Din.(2017). IslamWasathiyah: Wawasan Dunia Islam tentang Perdamaian dan Keadilan. Jakarta: Kompas Gramedia.

8. Wahid, Abdurrahman. (2019). Islamku, Islam Anda, Islam Kita: Agama Masyarakat, Negara, dan Demokrasi. Jakarta: The Wahid Institute.

9. Yusuf, Muhammad. (2022). Moderasi Beragama: Pilar Perdamaian Dunia. Surabaya: LKiS.

10. Zarkasyi, Hamid Fahmy. (2019). Islam and Peace: The Role of Wasathiyyah in Global Peacebuilding. Yogyakarta: UGM Press.