LUMAJANG.OR.ID, Lumajang. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang kedatangan tamu dari Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) di Gedung PCNU Lumajang, Senin (22/05/2023).
Kedatangan para pemuka agama Kristen dari Eks. Kerisidenan Besuki Jatiroto ini untuk membangun dan menguatkan kebersamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di bawah Bhineka Tunggal Ika, khususnya di Lumajang.
“Terima kasih, kedatangan kami ke sini diterima dengan sangat hangat, yang jelas kami siap bersama-sama NU dalam berkhidmat pada bangsa dan negara,” ucap salah satu Pendeta GKJW, Pdt. Prakoso Adiputro Wibowo.
Turut hadir dalam pertemuan itu jajaran pengurus syuriah yang diwakili H Jamaluddin.
Sementara pengurus Tanfidziah dihadiri langsung oleh Ketua PCNU KH Mohammad Darwis dan Sekretarisnya Ihwanul Muttaqin dan turut serta Pendeta Prasetyo dari GKJW.
“Kami senang saudara kami dari GKJW berkenan berkunjung ke kantor ini, sebab sejatinya tugas NU harus menjaga ukhuwah basyariyah dan ukhuwah wathaniyah,” ungkap Ketua PCNU saat menerima kedatangan para pemuka GKJW itu.
Menurutnya, NU dan non muslim harus senantiasa menjaga kerukunan dengan berlandaskan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
“Karena kita di Indonesia, makanya meski berbeda keyakinan tapi bisa hidup bersama di satu negara,” tuturnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sekretaris PCNU Lumajang, Ihwanul Muttaqin bahwa kita bisa berbeda dalam kebenaran dan keyakinan, tapi bisa sama-sama daam kebaikan.
Meski hanya kunjungan biasa, namun silaturrahmi ini akan memberikan pelajaran kepada seluruh warga Nahdliyin khususnya di Kabupaten Lumajang bahwa perbedaan itu merupakan kekayaan bagi bangsa Indonesia.
