NU-LUMAJANG.OR.ID, Klakah. Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Klakah bersama Unit Pengelola Zakat, Infaq, dan Shadaqah (UPZIS) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Klakah meluncurkan program Sampah Jadi Sedekah (Sajadah), Kamis (05/06/2025) memperingati Hari Lingkungan Hidup se-dunia.
Ketua PAC GP Ansor Klakah, H. Agus Ahmadi, S.Pd. mengatakan bahwa pada pelaksanaannya, telah diserahkan tempat donasi botol dan gelas plastik di enam titik lokasi yang telah ditentukan sebagai mitra program Sajadah.
“Enam titik lokasi tersebut terdiri dari tempat ibadah, lembaga pendidikan dan tempat wisata, diantaranya yaitu MA Al-Azhar Tegalciut, RA Al-Qoyyum Mlawang, Masjid Besar Baiturrohim Klakah, Madrasah Terpadu LP Ma’arif NU Darul Ulum Ranupakis, MTs Darussalam Kebonan, dan Area Wisata Ranu Klakah Tegalrandu,” ucapnya.
Pada acara yang bertajuk ‘Melawan Polusi Plastik’ itu, dirinya juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian organisasi terhadap isu lingkungan dengan mendorong kesadaran masyarakat untuk memilah sampah plastik dan menjadikannya sarana sedekah yang bernilai sosial dan ekologis.
“Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari lembaga penerima dan warga sekitar, mereka mengapresiasi inovasi ini sebagai langkah nyata dalam mengelola sampah plastik secara produktif,” terangnya.
Agar pengelolaannya berkelanjutan serta efektif, maka dari Tim Ansor Go Green akan mengambil tempat donasi tersebut setiap akhir pekan atau saat sudah cukup penuh.
“Setelah ini, kami juga akan meluncurkan Workshop Daur Ulang Sampah yang akan dilaksanakan di area Wisata Ranupakis dengan konsep outdoor pada tanggal 15 Juni mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua UPZISNU Klakah, Sulastri mengatakan bahwa kegiatan tersebut setidaknya mempunyai dua manfaat yaitu lingkungan bersih dan membantu perekonomian pengurus NU, baik lembaga ataupun Badan Otonom (Banom) NU yang ekonominya menengah ke bawah
“Jadi, setelah sampah itu dikelola bisa menghasilkan uang sehingga tiap akhir pekan pengurus tersebut bisa mendapatkan hasil tambahan karena pengelolaannya berkelanjutan,” pungkasnya.